Tiga pilar Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara bersama unsur masyarakat menggencarkan patroli untuk mengantisipasi aksi tawuran antar kelompok remaja di Kalibaru.

Patroli ini juga melibatkan pengurus RW lain agar bersama-sama bergerak mengantisipasi tawuran

Ketua RW 15 Kalibaru, Slamet Alfarizi mengatakan, kolaborasi patroli wilayah bersama tiga pilar dan unsur masyarakat tidak hanya dilaksanakan saat malam hari, tapi juga pada pagi, siang dan sore hari.

"Patroli ini juga melibatkan pengurus RW lain agar bersama-sama bergerak mengantisipasi tawuran," ujarnya, Rabu (9/9).

Slamet menuturkan, upaya antisipasi ini juga dilakukan melalui pendekatan kepada orang tua dan masyarakat. Orang tua dan masyarakat dinilai sebagai kunci utama dalam mengawasi anak-anak agar tidak terlibat aksi tawuran yang dapat merugikan berbagai pihak.

"Kita tidak bisa hanya mengandalkan patroli karena keterbatasan petugas. Untuk itu kita gandeng orang tua dan masyarakat untuk bersama-sama menjaga wilayah dari aksi kriminal, khususnya tawuran," katanya.

Sementara itu, Camat Penjaringan Muhammad Andri mengapresiasi kolaborasi masyarakat dalam mengantisipasi aksi tawuran antar kelompok remaja ini. Antisipasi tawuran bukan hanya sekadar upaya petugas, melainkan tanggung jawab bersama seluruh unsur masyarakat.

"Kami selaku pemerintah mengapresiasi setinggi-tingginya upaya kolaborasi masyarakat dalam mengantisipasi tawuran. Semoga kerja keras membangun Kalibaru yang aman dan tertib bisa direalisasikan bersama-sama," tandasnya.